Berita Terkini
Pengumuman Pemenang Lomba Pencarian dan Analisis Putusan Antar Mahasiswa
BANDUNG-HUMAS, Tepuk tangan bergemuruh di Aula Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Sunan Gunung Djati, Bandung saat pengumuman dibacakan oleh dewan juri pada Rabu, 19 Maret 2014. "Saya sampai terpesona saat membaca hasil analisa putusan para peserta. Terlebih tadi pagi para peserta mempresentasikannya dengan sangat baik" ujar Gregorry Churchil, JD yang mewakili dewan juri dari kategori kelompok.
Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian acara Lomba Pencarian dan Analisa Putusan Pengadilan Antar Mahasiswa Fakultas Hukum dan Fakultas Syari`ah se-Indonesia yang diluncurkan pada 25 November 2013. Dalam laporannya, DR. Denny selaku ketua panitia lomba menyampaikan bahwa kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari para peserta. Selama dua hari para peserta yang terdiri dari 25 mahasiswa ini dikarantina oleh panitia untuk menyusun makalah ilmiah. Pada hari ketiga barulah para peserta mempresentasikan makalahnya di hadapan dewan juri. Khusus untuk kategori kelompok, para peserta dituntut juga untuk membuat naskah role play sidang dari putusan yang dianalisanya.
Pihak penyelenggara boleh berbangga, karena lomba ini merupakan lomba pencarian dan analisis putusan pengadilan antar mahasiswa fakultas hukum dan fakultas syari`ah ini adalah yang pertama di Indonesia. Tim leader AIPJ untuk Indonesia, Craig Ewers menyatakan apresiasi kepada Mahkamah Agung atas inisiatifnya dalam membangun keterbukaan di pengadilan. "Kini, masyarakat dapat mengetahui langsung putusan-putusan melalui direktori putusan. Baik untuk kepentingan pihak itu sendiri maupun kepentingan ilmiah". Bagi para akademisi, iklim keterbukaan informasi di MA membawa angin segar. "Hal ini merupakan komitmen MA yang memberikan peluang keterbukaan bagi kalangan akademisi" tegas Dekan FSH Universitas Sunan Gunung Djati, Bandung, Prof. Dr.Oyo Sunaryo Mukhlas, M.Is.
Bagi MA, kegiatan ini merupakan media untuk lebih memperkenalkan layanan direktori putusan kepada publik dan sekaligus mendorong publik untuk memaksimalkan layanan ini. "Direktori putusan merupakan sebuah terobosan karena MA akhirnya berhasil mewujudkan layanan ini setelah perjuangan puluhan tahun. Sebagai tambahan, selain direktori putusan MA juga memiliki layanan One Day Publish yang mendukung layanan direktori putusan" papar Soeroso Ono, SH., MH, panitera MA. Hal terpenting yang perlu digarisbawahi dari kegiatan ini adalah akan melahirkan anotasi putusan bagi konsistensi putusan.
Berikut hasil final dari lomba pencarian dan analisa putusan antar mahasiswa fakultas hukum dan fakultas syari`ah se-Indonesia :
I. Kategori Perseorangan
Juara 1 : Chairul Luthfi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Juara 2 : Hidayat Pratama Putra, Universitas Hasanuddin
Juara 3 : Mulya Haryadi, Universitas Indonesia
II. Kategori Kelompok
Juara 1 : UIN Sunan Gunung Djati
Juara 2 : Universitas Gadjah Mada
Juara 3 : Univeritas Hasanuddin